Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

Aku dan Hari Blogger Nasional

13 komentar
Postingan ini khusus kutulis dalam rangka Hari Blogger Nasional yang jatuh pada hari ini, 27 Oktober 2016. Selain itu, tulisan ini juga merupakan caraku merekam perjalanan “karir” bloggingku yang terbilang masih dalam kategori pemula. Anggap saja tulisan ini semacam kilas balik perjalanan ngeblogku.



Perjalanan Bloggingku

Blog bagiku pada awalnya adalah tempat yang tepat untuk mengeluarkan curhatan pribadi atau unek-unek bagi yang gila menulis seperti aku. Sekarang ternyata arti blog itu ternyata jauh lebih dari itu. Definisi paling mewakili dari blog bagiku adalah media untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Pertama kali aku mengenal blog pada tahun 2008. Waktu itu ada tugas dari guru TIK-ku untuk praktik membuat blog. Jadilah blog yang kugunakan hingga sekarang tersebut menjadi blog pertama kali yang kubuat dan semoga yang terakhir, karena aku sama sekali tidak berminat untuk berternak blog. Satu saja sudah kewalahan mengurusnya. Hehe. Tak terasa, umur blogku ini sudah 8 tahun. Meski sudah 8 tahun punya blog aku baru mulai serius ngeblog sejak awal tahun 2014, ketika masih kuliah. Ya, sekitar 3 tahun terakhir inilah. Semoga tetap istiqamah selamanya. Aamiin.


Alamat blog yang kugunakan adalah www.bintangpamungkas.blogspot.com. Nama alamat tersebut terinspirasi dari sebuah nama yang tadinya akan diberikan oleh orangtuaku kepadaku jika bayi yang dikandung mama pada waktu itu adalah laki-laki. Aku pernah beberapa kali ganti nama dan tagline blog. Seingatku dulu aku pernah pakai nama Reinkarnasi Aurora, tidak ada arti spesial sih hanya terlihat keren saja. Haha. Tapi itu hanya di awal-awal, setelahnya aku konsisten pakai nama Bintang Pamungkas sebagai judul untuk blog pribadiku ini . Tagline blogku juga pernah beberapa kali ganti. Tagline yang terakhir bunyinya seperti ini, “Meski kamu adalah bintang yang terakhir, tetaplah bersina, berbagi cahaya”. Menyesuaikan dengan nama blognya sih sebenarnya.

Untuk template aku terbilang setia, disamping karena gaptek juga sih. Jadi malas untuk ngutak-ngatik dan malas mencoba untuk apply template yang macam-macam. Haha. Baru sekitar setengah bulan yang lalu aku ganti template dengan tema bookholic gitu. Lucuuuu. Tagline blog juga aku ganti menjadi "Book, Travel, and Science". Sesuai dengan tema terbanyak yang menghiasi kategori postinganku.

Kategori blogku

Apa saja yang kutulis dalam blog? Sebagian besar adalah pengalaman sehari-hari yang berkesan bagiku, catatan perjalanan, event yang aku ikuti, review buku, dan beberapa artikel yang semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Tujuan dan Manfaat Blogging 

Ada yang bertanya apa sih yang membuatku rajin ngeblog? Tujuanku simpel yaitu ingin berbagi pengalaman yang pernah kualami. Selain itu dengan blogging aku juga bertujuan jika tua nanti punya "arsip online" yang bisa dibaca berulang-ulang, bahkan oleh anak-cucuku kelak. Oleh karena itulah aku memilih lifestyle sebagai tema blogku. Sebut aku blogger tidak profesional dan aku akan mengakuinya, karena tujuanku memang sesederhana itu.

Meski tujuan ngeblogku sederhana, namun apa yang kudapatkan dari aktivitas bloggingku ternyata lebih dari itu. Aku mendapatkan jaringan pertemanan yang luas sebagai efek positif mengikuti komunitas blogger di dunia maya. Aku juga mendapatkan beragam ilmu baru setiap kali blogwalking ke blog blogger lain. Beberapa kali aku juga pernah mendapatkan rezeki hadiah dari giveaway yang kuikuti di banyak blog teman-teman lain. Ah, senangnya.

Blog yang Menginspirasi

Blog yang menginspirasiku pada awal-awal ngeblog adalah blognya Mbak Diana Rikasari dan Rohani Syawaliyah. Mbak Diana Rikasari adalah seorang fashion blogger, jauh sebelum ia seterkenal sekarang. Sebelum zaman instagram booming seperti sekarang, aku sudah suka dengan foto-foto yang mengisi blognya Mbak Diana. Aku juga suka membaca blog yang berjudul Hot Chocolate and Mint yang postingannya berbahasa Inggris. 

Beda lagi dengan Mbak Syawaliyah, pemilik blog Honeylizious ini memikatku dengan tulisan-tulisan beliau di blog pribadinya. Beliau berdomisisli di Pontianak, masih satu pulau denganku. Blog miliknya adalah blog lifestyle yang pertama kali membuatku jatuh cinta untuk blogwalking. Aku suka membaca cerita-cerita Mbak Syawaliyah yang mengalir tentang kehidupan sehari-hari. Beliau rajin banget nulis, alamak aku iriii. Sekarang isi blog beliau lebih banyak postingan berbayar. Keren deh memang emak yang satu ini.


Sekarang aku suka blogwalking ke blognya teman-teman yang satu komunitas denganku. Banyak teman blogger yang menginspirasi. Mereka rajin banget nulis dan tulisan-tulisan mereka keren. Oh oh oh. Oya, komunitas blogger yang aku ikuti ada Warung Blogger dan Emak-emak Blogger. Admin dan anggota-anggota kedua komunitas ini mantap sekali aktivitas bloggingnya.

Harapan untuk Blogger Indonesia

Harapan untuk blogger Indonesia semoga menjadi komunitas yang diperhitungkan keeksisannya. Semoga konten-konten yang yang ditulis para blogger Indonesia dapat menjadi sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa, bukan hanya kepentingan pribadi. 

Untuk blogger di daerah sepertiku, semoga tetap semangat blogging meski minim fasilitas dan menjadi minoritas. Di grup WA blogger yang kuikuti ada banyak berita tentang event yang terbuka untuk para blogger. Sebagian besar dari mereka ramai-ramai membicarakan dan antusias untuk mengikutinya. Namun apalah arti blogger di kotaku yang kecil ini. Sekalipun aku tak pernah ikut kopi darat komunitas blogger dan acara yang melibatkan blogger, karena faktor jarak dan kesempatan. 

Karena Hari Blogger Nasional sejatinya tak hanya dirayakan satu hari, tapi setiap hari oleh para blogger sejati. Keep blogging and share, guys!
Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!

Related Posts

13 komentar

  1. Setuju! Sharing is caring, right? Apapun itu, meskipun cumak cerita sederhana. Hahah :D

    Aku jugak lagi jarang ngeblog nih. Semangat kendor. :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, betul Mbak cerita sederhana kadang malah bermanfaat bg prmbaca. Tetap semangat ya Mbak, saya jg kadang2 malas nulis utk blog. Tp waktu nengok blog minim post jd malu sendiri dan bikin semangat lagi.

      Hapus
  2. Yukk semangat sama2 menulis yuk mbaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk, Mbak Alida. Saya jg senang baca blognya Mbak Alida. Tulisan2 Mbak sering mngsinspirasi seorang newbie seperti saya. Hehe

      Hapus
  3. Tak punya apa-apa untuk dibagikan selain cerita dan rasa. Itulah kenapa ngeblog adalah jawaban yang tepat untuk memberi nyawa pada hidup. Semangan ngeblog! :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yup, semangat ngeblog!Bagi blogger, sebuah blog memang sama berartinya dengan nyawa ya.

      Hapus
  4. padahal kepengen nulis tapi belum selesai selesai. padahal hari bloggernya sudah lewat hehehehe

    BalasHapus
  5. Tak apa Mas Don, tuliskan saja. Toh Hari Blogger sejatinya tak hanya dirayakan satu hari ;)

    BalasHapus
  6. Buat saya blog juga arsip pribadi dan memang awalnya cuma buat curhat-curhatan gaje, haha.

    BalasHapus
  7. Hampir semua blogger niat awalnya kaya gini. Ada yang diseriusin, ada pula yang tetap bertahan pada label curhat ;)

    BalasHapus
  8. Salam kenal mbak. Selamat hari blogger nasional untuk kita semua (walau agak telat) hehe...

    BalasHapus
  9. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, Mbak ;)

    BalasHapus
  10. Morning mba. Numpang coret2.
    Saya pertama bikin blog 2002an pada platform yg udah almarhum.

    BalasHapus

Posting Komentar